Kita sering dengar ucapan "Mau healing dulu ah, jalan-jalan ke Bali." Benarkah jalan-jalan adalah bentuk healing? Setelah saya cari tau ternyata tidaklah tepat.
Self healing adalah sebuah proses penyembuhan luka batin yang bisa mengganggu kondisi emosi seseorang. Sederhananya dikaitkan dengan penyembuhan jiwa, perasaan, batin, maupun pikiran. Luka batin sendiri adalah luka yang terjadi pada lapisan batin yang terdalam akibat suatu tekanan yang terjadi secara luar biasa berat atau terjadi secara terus menerus. Biasanya terjadi karena perkataan orang lain atau perilaku orang lain pada diri kita.
Tanda kamu mengalami luka batin akan membuatmu lebih sensitif, memiliki perasaan negatif dan melakukan hal negatif pada orang lain, sulit memaafkan kesalahan orang lain dan tidak peduli pada apapun. Semua hal ini tidak bisa sembuh hanya dengan pergi jalan-jalan atau refreshing. Batin yang terluka juga akan menimbulkan kesedihan yang mendalam, perasaan tidak menentu, kemarahan, emosi tidak terkendali, kejengkelan, hidup tidak terarah, sesekali timbul keinginan mengakhiri hidup yang terasa pahit.
Self healing bisa dilakukan dimana saja dan tidak perlu pergi ke tempat yang mewah atau mahal. Misalnya kamu bisa me time sejenak untuk melakukan self tak pada diri sendiri, menarik nafas perlahan sambil menghadirkan dirimu untuk menyadari apa yang sedang kamu rasakan. Lakukan afirmasi positif bahwa kamu bisa, kamu mampu misalnya. Lalu mendekatkan diri pada Tuhan dan memaafkan diri sendiri. Kamu juga bisa mengekspresikan dirimu dengan menulis jurnal apa yang kamu rasakan dan alami.
Sementara refreshing kamu lakukan ketika merasa jenuh dan bosan dengan rutinitas kegiatan keseharian, hingga butuh penyegaran dan sifatnya hanya sementara dan tidak bisa menyelesaikan masalah. Namun liburan bisa menjadi salah satu momen healing, namun tidak serta merta bisa menyembuhkan luka batinmu. Bila kamu tidak meluangkan waktu untuk melakukan proses penyembuhan dan mengenal dirimu lebih dalam.